Pengujian Hipotesis Komparatif (Penelitian Kuantitatif) Bag 1
Table of Contents
Penelitian Kuantitatif – Pengujian hipotesis komparatif merupakan pengujian parameter populasi yang berbentuk perbandingan melalui ukuran - ukuran sample yang dibandingkan. Pada pengujian hipotesis ini, desain penelitian masih menggunakan variabel mandiri namun pada populasi dan sample yang berbeda atau pada populasi dan sample yang sama namun waktu yang berbeda.
Terdapat dua model komparasi
- Komparasi antara dua sample
- Komparasi antara lebih dari dua sample (K Sample)
Dari masing-masing model di atas dibagi lagi menjadi dua jenis yaitu sample berkolerasi dan sampel independent. Sample berkolerasi biasanya terdapat pada desain penelitian eksperimen. Contoh Perbandingan kemampuan kerja pegawai sebelum dan setelah diberikan pelatihan.
Sedangkan sample independent adalah sample yang tidak berkaitan satu sama lain, misalnya membandingkan kemampuan kerja lulusan SMA dan SMK, membandingkan pnghasilan petani dan nelayan dan lain-lain
Berikut merupakan Teknik statistik untuk menguji hipotesis deskriptif, komparatif dan asosiatif (*statistic parametris) :
Komparatif Dua Sample
Terdapat tiga macam hipotesis komparatif dua sample dan cara mana yang akan digunakan tergantung pada bunyi kalimat dalam merumuskan hiotesis
Uji Dua Pihak
Uji dua pihak dilakukan apabila mempunyai bunyi hipotesis sebagai berikut:
Ho : Tidak terdapat perbedaan (ada kesamaan) produktifitas kerja antara pegawai yang mendapat kendaraan dinas dengan yang tidak
Ha : Terdapat perbedaan (ada kesamaan) produktifitas kerja antara pegawai yang mendapat kendaraan dinas dengan yang tidak
Atau ditulis dalam bentuk
Ho : µ1 = µ2
Ho : µ1 ≠ µ2
Ho : Tidak terdapat perbedaan (ada kesamaan) produktifitas kerja antara pegawai yang mendapat kendaraan dinas dengan yang tidak
Ha : Terdapat perbedaan (ada kesamaan) produktifitas kerja antara pegawai yang mendapat kendaraan dinas dengan yang tidak
Atau ditulis dalam bentuk
Ho : µ1 = µ2
Ho : µ1 ≠ µ2
Uji Pihak Kiri
Uji pihak kiri dilakukan apabila mempunyai bunyi hipotesis sebagai berikut:
Ho : Prestasi belajar siswa SMU yang masuk sore hari lebih besar atau sama dengan yang masuk pagi hari
Ha : Prestasi belajar siswa SMU yang masuk sore hari lebih rendah dari yang masuk pagi hari
Atau ditulis dalam bentuk
Ho : µ1 ≥ µ2
Ho : µ1 < µ2
Ho : Prestasi belajar siswa SMU yang masuk sore hari lebih besar atau sama dengan yang masuk pagi hari
Ha : Prestasi belajar siswa SMU yang masuk sore hari lebih rendah dari yang masuk pagi hari
Atau ditulis dalam bentuk
Ho : µ1 ≥ µ2
Ho : µ1 < µ2
Uji Pihak Kanan
Uji pihak kiri dilakukan apabila mempunyai bunyi hipotesis sebagai berikut:
Ho : Prestasi belajar siswa SMU yang masuk sore hari lebih besar atau sama dengan yang masuk pagi hari
Ha : Prestasi belajar siswa SMU yang masuk sore hari lebih rendah dari yang masuk pagi hari
Atau ditulis dalam bentuk
Ho : µ1 ≤ µ2
Ho : µ1 > µ2
Ho : Prestasi belajar siswa SMU yang masuk sore hari lebih besar atau sama dengan yang masuk pagi hari
Ha : Prestasi belajar siswa SMU yang masuk sore hari lebih rendah dari yang masuk pagi hari
Atau ditulis dalam bentuk
Ho : µ1 ≤ µ2
Ho : µ1 > µ2
NOTED : Daerah penerimaan Ho dan Ha untuk ketiga macam uji hipotesis ini dapat dilihat padaditunjukan seperti pada gambar-gambar uji deskriptif
Pengujian Hipotesis Komparatif Dua Sample yang berkolerasi akan dijelaskan pada tulisan berikutnya . . . .